apalagi.net–SAMARINDA. Dalam upaya memperkuat tata kelola data dan mendukung implementasi program Satu Data Indonesia di daerah, Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Provinsi Kalimantan Timur menggelar kegiatan Coaching Metadata Statistik Sektoral Tahap I Tahun 2025, Senin (26/5/2025).
Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari di Ruang WIEK Diskominfo Kaltim ini melibatkan 12 perangkat daerah dan bertujuan menggali serta mengidentifikasi aktivitas statistik sektoral di masing-masing instansi.
Statistisi Ahli Muda Diskominfo Kaltim, Untung Maryono, menjelaskan bahwa coaching ini tidak hanya menyentuh aspek teoritis, tetapi juga praktik langsung pembuatan metadata statistik.
“Selama tiga hari ke depan, diharapkan perangkat daerah dapat menghasilkan output berupa metadata dari data statistik prioritas. Jadi bukan lagi data SKM, tapi data yang relevan dan dibutuhkan untuk pembangunan,” ujar Untung.
Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini menjadi ajang penting bagi perangkat daerah untuk mengevaluasi, memetakan, dan mengusulkan kegiatan statistik sesuai kebutuhan sektoral masing-masing.
Sementara itu, Statistisi Ahli Madya BPS Provinsi Kaltim, Titik Hidayati, menekankan pentingnya penyediaan data statistik yang akurat dan mutakhir guna mendukung sistem statistik nasional.
“Data statistik yang dikompilasi dari catatan administrasi pemerintah harus memenuhi prinsip lengkap, akurat, dan efisien. Ini menjadi dasar dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan nasional,” jelas Titik.
Pelaksanaan coaching ini dibagi dalam dua tahap. Tahap pertama berlangsung pada 26–28 Mei 2025, sementara tahap kedua akan dilanjutkan bulan depan dengan melibatkan perangkat daerah lainnya.
Turut hadir dalam kegiatan ini antara lain Kepala Bidang Statistik Diskominfo Kaltim M. Adrie Dirga Sagita, Statistisi Ahli Muda Ika Wahyuni, dan Pranata Komputer Ahli Muda BPS Kaltim.
Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong terwujudnya data sektoral yang berkualitas sebagai bagian dari penguatan sistem Satu Data Indonesia di Kalimantan Timur.
