apalagi.net–MAHULU. Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kalimantan Timur (Kaltim), Ekti Imanuel, menekankan pentingnya partisipasi publik sebagai kunci utama keberhasilan kebijakan pemerintah. Hal tersebut disampaikannya dalam kegiatan Penguatan Demokrasi Daerah (PDD) ke-5 bertajuk Prioritas Kebijakan Publik, yang digelar di Kampung Batok Kelo, Kecamatan Long Bagun, Kabupaten Mahakam Ulu, Sabtu (24/5/2025).
Ekti menilai keterlibatan masyarakat dalam proses perumusan kebijakan masih tergolong rendah, sehingga berpotensi menghasilkan kebijakan yang tidak sesuai dengan kebutuhan riil di lapangan.
“Partisipasi publik adalah tolok ukur keberhasilan. Tanpa keterlibatan masyarakat, kebijakan bisa meleset dari sasaran,” ujar Ekti di hadapan peserta.
Ia menegaskan bahwa partisipasi masyarakat bukan sekadar formalitas, tetapi merupakan fondasi utama dalam membangun pemerintahan yang responsif dan akuntabel.
“Kalau masyarakat tidak dilibatkan, pemerintah akan berjalan sendiri tanpa mendengar suara dari bawah. Ini berbahaya,” tegasnya.
Kegiatan ini turut menghadirkan narasumber Adi Chandra dan dimoderatori oleh Melajuhari. Selain paparan materi, forum juga menghadirkan sesi dialog interaktif yang membahas tantangan dan strategi peningkatan kualitas partisipasi publik di daerah.