apalagi.net–SAMARINDA. Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat (Jabar) berkolaborasi dengan Pemprov Kaltim dalam mempromosikan pariwisata.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jabar Benny Bachtiar menjelaskan, alasannya pihaknya memilih Kaltim dalam hal ini Kota Balikpapan karena melihat peluang pasar yang bisa ditawarkan.
“Karena ada direct flight dari Bandara Kertajati ke kota Balikpapan ini. Kami melihat peluang pasar kami yang bisa ditawarkan dan juga adanya destinasi wisata baru,” ucapnya,
Menurut Bachtiar, selama ini masyarakat di luar Jabar hanya tahu kawasan Bandung saja, padahal ada salah satu destinasi wisata yakni di kawasan Cirebon, yang tidak kalah cantiknya.
Apalagi saat ini akses menuju Cirebon dimudahkan dengan adanya Bandara Kertajati dan akses tol. Tentunya, hal ini menjadi suatu peluang untuk masyarakat Kaltim untuk lebih mengenal dan menikmati experience di Jabar.
Selain itu, pihaknya berupaya memberikan kemudahan-kemudahan kepada masyarakat diantaranya free angkutan darat dari dan ke Bandara Kertajati ke lima kawasan yang ada di Jabar.
Dan ini dilakukan hingga 31 Desember 2023. Tidak hanya itu, untuk mempromosikan bandara Kertajati juga ada diskon tiket antara 20 hingga 30 persen, tergantung dari ketersediaan anggaran yang disiapkan.
“Kami juga melibatkan asosiasi pariwisata yang ada di Kaltim diantaranya GIPI, termasuk membuka peluang kerjasama pariwisata untuk ditampilkan di bandara Kertajati khususnya yang khas dari Kaltim,” ucapnya.
Sementara Kepala Bidang Pemasaran Pariwisata Dispar Kaltim Restiawan Baihaqi menyampaikan, pihaknya menyambut baik kerjasama tersebut. Dengan adanya program ini tentunya pihaknya juga mengharapkan banyak orang yang datang ke Kaltim.
Meskipun dari Pemerintah Jawa Barat juga mengharapkan yang sebaliknya orang Kaltim yang ke sana.
Dan ke depannya karena Kaltim sudah menjadi kawasan IKN, makin banyak orang yang akan datang ke sini baiknya dari pemerintah, bisnis dan lain-lain. Dan hal ini tentunya menjadi target informasi bagi Pemprov Jawa Barat untuk mempromosikan pariwisatanya.
“Tadi saya sudah sampaikan bahwa kita akan bertukar informasi, ya terkait informasi yang ada di kita akan diputar di Jawa Barat dan yang ada di Jawa Barat nanti akan kita putar di sini,” tandasnya.